Pada pertandingan di babak 31 besar Liga Inggris, Arsenal segera memimpin West Ham 2 gol setelah hanya 10 menit bermain berkat gol Gabriel Jesus dan Martin Odegaard. Namun di sisa pertandingan, The Gunners kebobolan 2 gol sehingga hanya meraih hasil imbang 2-2.
Ini adalah pertandingan kedua berturut-turut Arsenal kalah menang meski sempat unggul 2 gol, setelah bermain imbang 2-2 dengan Liverpool di babak sebelumnya. Karenanya, pelatih Arteta tak bisa menyembunyikan kekecewaannya.
“Saya tentu sangat kecewa. Kami memulai dengan sangat baik, mengendalikan segalanya tetapi kemudian kami kalah. Kami memberi mereka harapan dengan gol mengerikan di titik penalti. Tujuan kami adalah menemukan gol ke-3 dan ke-4. Kami harus kejam, untuk membunuh harapan mereka. Namun, itu tidak datang. Kami hanya bisa menyalahkan diri sendiri karena membiarkan kemenangan tergelincir.
Pada babak pertama kami tahu apa yang harus dilakukan tetapi situasinya menjadi lebih sulit. Hari ini, kami harus bermain melawan tim yang berjuang untuk degradasi.
Usai gol memperpendek skor, West Ham kembali bersemangat. Sebaliknya, kami tidak bisa mengendalikan situasi, seolah-olah kami terjebak di roller coaster dan tidak bisa keluar. Apa yang kami lakukan di babak kedua tidak cukup. Gol ketiga dan keempat tidak datang seperti yang diharapkan. Kemudian kami memiliki masalah, kami terlalu banyak kehilangan bola, menciptakan peluang bagi mereka untuk melakukan serangan balik,” kata Arteta kepada SkySport setelah bermain imbang dengan West Ham.
Meski kecewa, Arteta tetap bersimpati dengan sepakan penalti Bukayo Saka yang gagal. “Itu normal bagi pemain untuk kalah dalam adu penalti,” katanya. Saya tidak tahu apakah ada orang yang 100% sukses.”
Dua kali seri berturut-turut dengan skenario yang sama membuat Arsenal kehilangan keunggulan dalam perebutan gelar juara. Usai babak 31 besar, The Gunners hanya unggul 4 poin dari Man City meski memainkan lebih dari 1 pertandingan. Guru dan murid Arteta masih memimpin klasemen, namun Man City telah mendapatkan kembali hak untuk menentukan nasib sendiri, apalagi kedua tim masih bentrok langsung di Etihad.