Karena kekalahan mengejutkan dari Austria di pertandingan terakhir fase grup, Belanda hanya finis di posisi ketiga di Grup D. Namun, Oranje cukup beruntung karena hanya harus menghadapi Rumania di babak 16 besar. Tidak hanya itu, mereka juga berada di jalur yang cukup menguntungkan untuk berharap melaju lebih jauh di EURO tahun ini.
Dalam 5 partisipasi sebelumnya di EURO, Rumania telah 4 kali tersingkir di fase grup. Prestasi terbaik mereka adalah mencapai perempat final pada EURO 2000. Sementara itu, Belanda pernah menjadi juara EURO 1988 dan 4 kali mencapai semifinal.
Karena itu, Belanda lebih diunggulkan. Di rumah taruhan KTO, tidak mengherankan jika Oranje dijagokan dengan handicap 1 1/4:0. Ini bukanlah handicap yang mudah, tetapi Oranje masih dianggap sebagai pilihan investasi yang menarik.
Belanda memasuki babak 16 besar sebagai salah satu dari 4 tim peringkat ketiga dengan catatan terbaik. Meski begitu, tim asuhan Ronald Koeman tetap dianggap kuat dengan keseimbangan antara lini serang dan lini pertahanan. Di fase grup, sebelum kekalahan mengejutkan dari Austria, Oranje berhasil mengalahkan Polandia dan menahan imbang Prancis. Lini serang Oranje cukup mengesankan dengan mencetak 4 gol.
Dalam 10 pertandingan terakhir di semua kompetisi, Belanda meraih 7 kemenangan baik secara hasil akhir maupun handicap Asia. Terutama, dalam pertandingan terakhir dengan handicap 1 1/4:0, tim asuhan Ronald Koeman meraih kemenangan impresif dengan skor 4-0.
Di lini serang, Belanda dianggap sangat berbahaya dengan banyak pemain cepat seperti Depay, Gakpo, Simons, dan Frimpong. Sedangkan di lini pertahanan, Oranje juga dapat diandalkan dengan adanya Van Dijk, De Vrij, Dumfries, dan Ake. Ini adalah bahan-bahan yang baik bagi Oranje untuk berharap melaju jauh di turnamen ini.
Di sisi lain, Rumania tampil impresif ketika mengalahkan Ukraina 3-0 di pertandingan pembuka fase grup EURO 2024. Namun, segera setelah itu, ketika menghadapi lawan besar seperti Belgia, tim asuhan Edward Iordanescu tak mampu berbuat banyak dan kalah 0-2. Pada saat itu, mereka juga berada di posisi underdog dengan handicap 1 1/4:0.
Termasuk hasil imbang melawan Slovakia di pertandingan terakhir fase grup, Rumania hanya menang 1 dari 7 pertandingan terakhir di semua kompetisi (menang 1, imbang 4, kalah 2). Dalam jumlah pertandingan tersebut, tim asuhan Edward Iordanescu hanya sekali memberikan kebahagiaan kepada investor Asia (menang 1, imbang 1, kalah 5).
Keahlian Rumania adalah dalam permainan bertahan dan serangan balik. Namun, menghadapi lawan yang lebih unggul dalam hal kekuatan dan memiliki lini pertahanan berkualitas seperti Belanda, sangat sulit bagi tim asuhan Edward Iordanescu untuk membuat kejutan.
Terutama, jika melihat kembali ke masa lalu, Rumania adalah “mangsa favorit” Belanda. Tidak mengherankan bahwa sejak 2005 hingga sekarang, dari 8 pertemuan dengan Belanda, Rumania telah kalah 6 kali (menang 1, imbang 1, kalah 6).
Bahkan, dalam 4 pertemuan terakhir dengan Belanda, Rumania telah kebobolan 13 gol dan selalu kalah dengan selisih minimal 2 gol. Oleh karena itu, dengan handicap 1 1/4:0, tim asuhan Ronald Koeman layak dipercaya dalam pertandingan malam ini.
Di rumah taruhan 12BET, total gol di pertandingan ini ditetapkan pada angka 2 1/2 dengan poin rendah untuk over. Investor Asia dapat berharap pada hasil yang meriah karena dalam 3 pertemuan terakhir antara kedua tim selalu berakhir dengan minimal 3 gol. 7 dari 8 pertandingan terakhir Belanda juga berakhir dengan hasil yang sama.